Rabu, 30 Mei 2012

Membandingkan 3 CMS

CMS (Content Management System)
CMS adalah sebuah sistem yang memberikan kemudahan kepada para penggunanya dalam mengelola dan mengadakan perubahan isi sebuah website dinamis tanpa sebelumnya dibekali pengetahuan tentang hal-hal yang bersifat teknis. Dengan demikian, setiap orang, penulis maupun editor, setiap saat dapat menggunakannya secara leluasa untuk membuat, menghapus atau bahkan memperbaharui isi website tanpa campur tangan langsung dari pihak webmaster.
Penggunaan CMS juga bermacam-macam, berikut diantaranya :
a.       Mengelola website pribadi atau lebih dikenal dengan blog
b.      Mengelola website perusahaan/bisnis.
c.       Portal atau website komunitas.
d.      Galeri foto, dan lain sebagainya.
e.      Forum.
f.        Aplikasi E-Commerce.
g.       Dan lain-lain.

CMS JOOMLA!!

Joomla! adalah CMS yang bebas / open source ditulis menggunakan PHP dan MySQL sebagai databasenya untuk keperluan internet maupun intranet. Joomla! pertama kali di rilis dengan versi 1.0.0. Fitur-fitur Joomla! diantaranya ada sistem caching untuk peningkatan perfomansi, RSS, blogs, poling,dll.
Secara garis besar dan gamblang, Joomla! terdiri dari 3 elemen dasar, yaitu WebServer, Skrip PHP, dan basisdata MySQL.
Paket Joomla! terdiri dari beberapa bagian yang terpisah dan termodul yang sangat fleksibel, dapat dengan mudah dikembangkan dan diintegrasikan. Sebagai contoh "plugin" Wikibot yang memperbolehkan penulis Joomla! menggunakan "Wikitags" pada bagian artikel yang fungsinya secara otomatis membuat pranala dinamis ke artikel Wikipedia pada vsaat ditampilkan.
Berikut Kelebihan dan kekurangan Joomla! :
1.       Kelebihan
a.       Source code yang lengkap dan gratis. 
b.      Kemudahan instalasi dan pengelolaan
c.       Sistem implementasi addon/ template secara advance.
d.      Memiliki content display scheduling
e.      Dapat dipakai untuk sistem yang lebih kompleks.
2.      Kekurangan
a.       Kemampuan web untuk membuat link yang mudah dibaca dan cepat dikenali mesin pencari masih kurang 
b.      Keterbatasan ACL (Access Control List). Dalam hal ACL, Joomla! hanya menyediakan grup tertentu saja, yaitu superAdmin, Admin, Manager, Publisher,Editor, Registered Guest, dan Guest. Joomla! tidak mengijinkan untuk menambah atau mengubah ACL.
c.       Tidak Mulitisite. Multisite adalah kemampuan CMS untuk membuat website induk yang terdiri dari beberapa website anak. Sehingga jika perlu mengupgrade maka cukup induknya saja yang mengupgrade.
d.      Cache Memory kurang. Cache pada Joomla! hanya sekitar 12%.
e.       Ukuran paket (zip) besar sekitar 7.5MB dan ukuran file terpasang sebesar 29MB, jauh lebih besar dari CMS lain.

CMS WORDPRESS

WordPress adalah sebuah aplikasi open source yang sangat populer yang digunakan sebagai webBlog. WordPress dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP, dengan MySQL sebagai databasenya. CMS wordpress banyak digunakan untuk pembuatan web dengan nama domain sendiri karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.
Tampilannya menggunakan template dan saat ini sudah banyak plugins dan themes yang tersedia.
Berikut kelebihan dan kekurangannya :
1.       Kelebihan
a.       Open source atau gratis. 
b.      Theme-nya banyak dan bisa digonta-ganti dengan mudah.
c.       Mudah diindex oleh mesin pencari karena wordpress mempunyai fasilitas permalink yang sangat baik untuk SEO
d.      Banyak plugins.
e.      Interface-nya user friendly (GUI)
f.        Ada versi bahasa indonesianya
2.       Kekurangan
a.       Harus sering upgrade, karena wordpress merupakan salah satu engine situs yang sering melakukan perubahan, perbaiukan, dan versi baru. 
b.      Plugin baru seumur jagung sudah gak kompetibel dengan WP terbaru. Tiap themes punya settingan sendiri-sendiri.
c.       Kurang cocok untuk sistem yang kompleks

CMS XOOPS

XOOPS adalah singkatan dari eXtensible Object Oriented Portal System. XOOPS dulunya merupakan sebuah portal system, tapi akhirnya XOOPS berpidah jalur menjadi sebuah CMS. XOOPS merupakan CMS open source yang berdasarkan pada bahasa pemrograman PHP untuk web-nya. XOOPS CMS memungkinkan seseorang administrator dengan mudah dapat membuat web dengan konten yang bagus dan menarik serta memiliki fitur-fitur yang bagus tanpa harus menguasai suatu  bahasa pemrograman. XOOPS cocok untuk membuat sebuah dynamic community web baik dalam skala kecil maupun besar, intra company portals, webablog, dll. XOOPS pada dasarnya bisa diinstal di OS apa saja tetapi rekomendasi terbaik saat ini agar XOOPS berjalan dengan baik adalah dengan menggunakan sistem operasi Linux dan atau keluarga BSD. Fitur yang dimiliki XOOPS antara lain data base-driven, personalization, supported World-Wide, user management, multi-byte language support, versatile group permissions system, theme-based skinnable interface.
XOOPS menggunakan MySQL sebagai database dan Apache sebagai web server-nya.
XOOPS memiliki Protector module yang dapat melindungi web dari: DoS, Bad Crawlers, SQL injection, XSS, System global pollution, Session Hi-Jacking, Brute Force, Camouflaged image uploading, Executable file uploading attack, dan XMLRPC's eval().

PERBANDINGAN JOOMLA! , WORDPRESS  DAN XOOPS

Perbandingan Jommla dan Wordpress
Perbandingan dari ketiga CMS yang dibahas sebagai website dinamis yang dilihat dari kesamaannya adalah bahwa mereka sama-sama merupakan software gratis yang juga menyediakan berbagai fitur dan template yang menarik secara gratis. Ketiganya merupakan yang paling populer dalam dunia web developing dibandingkan dengan CMS yang lain, dan juga menyediakan fleksibilitas yang tinggi bagi para penggunanya untuk berkreasi dengan fitur-fitur yang ada sehingga dapat sesuai dengan kebutuhan.
Yang membedakan ketiganya adalah:
  1. WordPress mungkin lebih populer karena kesederhanaannya, Joomla!! jelas memilki fitur yang lebih banyak untuk mendapatkan sebuah website dinamis yang lebih menarik dan unik dan XOOPS lebih popular dengan keamanannya.
  2. Dari segi fungsi, keunggulan Joomla! memilki hampir semua fitur yang dapat disesuaikan dengan setiap industri. Disarankan agar Anda lebih memilih Joomla! jika ingin membangun sebuah website yang canggih dnegan fitur-fitur yang canggih.
  3. Melihat pada optimasi untuk mesin pencari. Mungkin kesederhanaan wordpress dapat dengan mudah menjadi unggul dalam urutan search engine, namun seoranng web master yang handal akan dapat mengenali keunggulan Joomla! dengan penyesuaian yang cerdas pada fitur yang telah tersedia.
  4. Keunggulan Joomla! yang lain adalah mudah terukur. Joomla! dirancang sedemikian rupa untuk dapat dimodifikasi sehingga dapat memenuhi setiap kebutuhan yang spesifik.
  5. Integrasi sistem lain ke dalam Joomla! diberikan dalam bentuk modul-modul. Keunggulan Joomla! disini bahwa modul-modul tersebut dapat disesuaikan atau dimodifikasi. Jika dalam WordPress disebut sebagai plug in.
  6. Keunggulan Joomla! dalam fitur admisnistrasi adalah lebih lengkap dengan sepenuhnya dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
  7. Sistem Keamanan XOOPS terdapat pada Protector module yang sudah tersedia.